Apakah anda sesorang yang baru dalam dunia stempel? Bingung nih mau beli mesin stempel tapi belum ada mentornya?
Kalau iya, maka anda wajib untuk membaca artikel tutorial membuat stempel flash / warna yang sudah saya tulis secara lengkap beserta animasi gambarnya kali ini
Pada artikel ini anda saya anggap sudah bisa menggunakan tool-tool dasar CorelDRAW dan sudah bisa mendesain stempel dengan baik. Jika anda belum tau cara mendesain CorelDRAW, anda bisa baca tutorial saya di artikel yang ini “Cara Mendesain Stempel di CorelDRAW [OTW GAN!!!]”.
1. Perhatikan Ukuran Stempel
Ketika membuat stempel, yang pertama wajib anda ketahui adalah ukuran dari stempel yang akan anda buat. Anda tau ukuran-ukuran stempel? Misalnya saya ambil contoh stempel bulat dengan diameter 40mm (D40). Apakah anda membuat desain dengan ukuran 40mm pas?
Jika anda membuat ukuran pas 40mm. Maka selamat, stempel anda pasti akan kebesara di gagang stempelnya. Jadi yang bener yang mana dong?
Silahkan perhatikan animasi contoh desain stempel berikut:
Untuk mendesain stempel, teman-teman semua harus bisa mengambil jarak aman tepi stempelnya ya. Misalnya dapet orderan gagang stempel bulat D40, maka desain anda harus berdiameter minimal 37mm. Jadi sisakan ruang space 1,5mm ditiap tepi nya. tentu dengan ketebalan line (garis) standar (1.5pt).
Kenapa harus ada jarak tepi? Jarak tepi ini sangat membantu ketika anda ketika proses memotong karet stempel flash nya.
2. Jenis Font yang Baik untuk Stempel
Font Arial adalah jenis font yang menurut saya sangat baik untuk sebuah stempel, karena arial adalah font standar, mudah terbaca dan memiliki berbagai jenis.
Perhatikan penggunaan font pada stempel di gambar berikut:
Berikut penjelasan singkat tentang font stempel:
- Untuk teks yang mengandung subyek stempel (biasanya kurang dari 15 huruf), adalah dengan dengan menggunakan font Arial.
- Untuk teks yang kurang dari 5 huruf (biasanya teks-teks singkat seperti logo), adalah menggunakan font jenis Arial Black. Karena memiliki font yang tebal, tegas dan jelas.
- Untuk teks yang lebih dari 15 huruf (biasanya keterangan tambahan seperti alamat), saya rekomendasikan menggunakan Arial Narrow, karena jenis font ini ramping, rapi, dan mudah terbaca.
3. Garis Bantu Potong Stempel
Garis ini berfungsi untuk mempermudah anda memotong stempel, apalagi ketika anda baru dalam bisnis stempel. Garis ini berlaku untuk stempel yang berbentuk bulat atau oval.
Silahkan lihat contoh garis bantu stempel pada gambar berikut:
Ukuran untuk garis bantu ini adalah 0.5mm dari tepi stempel. Misalnya saya membuat stempel bulat diameter 40mm, maka saya buat garis bantu dengan ukuran 39mm.
Alasan mengapa menggunakan garis ini adalah karena memotong karet stempel bulat dan oval sangat lah susah sekali, apalagi ketika anda adalah seseorang yang baru dalam bisnis stempel.
Ketika proses memotong karet, garis bantu ini bisa menjadi acuan anda, sehingga hasilnya akan lebih rapi, presisi dan sesuai dengan ukuran stempel. Tentunya garis bantu ini harus ikut terpotong ya.
4. Penempatan Desain ketika ingin di Print Laser Jet
alah satu alat yang digunakan ketika membuat stempel adalah printer laserJet, karena printer laserjet digunakan untuk membuat film stempel ketika penyinaran.
Untuk penempatan silahkan lihat gambar dibawah ini:
Untuk penempatan desain ketika di print, kami rekomendasikan ditempatkan ditengah bagian atas. Karena apa? silahkan baca terus tutorial ini.
Penempatan desain ditengah adalah untuk efisiensi bahan baku kertas kalkir dan sekaligus menghindari kertas kalkir menjadi cacat ketika produksi.
5. Tips menggunakan Kertas Kalkir dan Posisi Print Kalkir
Kertas kalkir adalah kertas yang digunakan untuk membuat film stempel. Nah, sebagai pengusaha, kita juga harus bisa ngirit-ngirit dikit untuk penggunaan kertas kalkirnya.
Potong kertas kalkir ukuran A4 anda menjadi tiga bagian dan posisikan seperti gambar dibawah ini. Lihat gambar biar makin paham ya teman..
6. Mempersiapkan Karet Flash
Setelah desain dicetak di kertas kalkir, maka selanjutnya adalah mempersiapkan bahan-bahan stempel untuk membuat karet stempelnya.
Bahan-bahan stempel yang digunakan adalah: Karet Flash, Mika, Isolasi kecil bening, dan Desain Stempel yang sudah dicetak pada kertas kalkir.
Pertama potong dahulu karet stempel dengan cutter secukupnya. Misalnya saya ingin membuat stempel bulat ukuran 40mm, maka saya harus memotong karet flash minimal 50x50mm.
Kenapa harus dilebihkan? karena agar mempermudah ketika memotong karet stempelnya.
Lihat animasi susunan bahan stempel berikut ini:
Susunan paling atas adalah kertas kalkir, kemudian kertas mika, dan baru kemudian karet flashnya.
Kemudian satukan semua bahan tadi dengan bantuan isolasi/selotip agar tidak bergerak.
Perhatikan gambar dibawah ini:
7. Mempersiapkan Mesin Flash Stempel
Apa mesin flash yang anda gunakan? Jika anda menggunakan mesin produksi kami yaitu mesin Flash seri 1800 atau 2200 maka tutorial kali menggunakan mesin produksi kami sendiri.
Mesin kami adalah mesin buatan dalam negeri yang terbukti kehandalannya dan jelas garansi sparepartnya. Jika anda menggunakan mesin import, maka mungkin tutorial ini sedikit berbeda.
Tapi tak mengapa, jika anda menggunakan mesin import buatan china, maka tutorial ini juga menggunakan prinsip yang sama.
Ini adalah informasi mesin stempel flash produksi Walisongo Stamp:
Lihat Informasi Spesifikasi Mesin Stempel Flash kami di artikel berikut: Mesin Stempel
Pada umumnya, mesin stempel memiliki dua tombol, yaitu tombol power dan tombol switch expose.
Tombol power untuk menyalakan mesin. Sedangkan tombol switch expose untuk mengisi daya mesin dan mematikan (mengeluarkan) daya nya.
8. Mengoperasikan Mesin Stempel Flash
Pertama colokan terlebih dahulu mesin flash anda ke stop kontak listrik dirumah anda. Tentunya dengan kabel mesin dari produsen nya.
Kemudian tekan tombol power mesin stempel flash anda.
Masukan karet flash anda di mesin stempel flash anda. Kertas kalkir menghadap ke lampu flash ya, perhatikan gambar berikut agar semakin jelas.
Setalah tombol power menyala, tekan tombol expose untuk mengisi daya mesin flash.
Tekan lagi tombol expose ketika lampu indikator menyala atau ketika jarum multimeter telah mencapai tanda merah.
Setelah itu matikan lagi tombol power, dan cabut kabel mesin jika tidak digunakan lagi.
Ambil karet flash pada mesin tadi dan lepaskan isolasi, mika, serta kertas kalkir. Maka hasil stempel anda akan seperti gambar berikut ini:
9. Memotong Karet Stempel
Untuk memotong karet stempel yang sudah jadi, kita bisa menggunakan alat pemotong sterofoam biasa.
Tetapi dalam tutorial ini, kita menggunakan pemotong karet produksi Walisongo Stamp yang tentunya lebih mudah pengunaannya. Anda hanya perlu menyiapkan jarum dan kawat nikelin untuk menggunakannya.
Bagi pemula, mungkin untuk memotong karet stempel masih kesulitan. Karena memotong karet stempel butuh kesabaran dan ketelitian agar hasil potongan rapi.
Tapi karena pada desain kita sudah ada garis bantu, makan setidaknya pemotongan menjadi lebih mudah.
Penggunaan pemotong karet stempel kami yaitu cukup dengan menekan tombol power maka kawat nikelin akan memanas. Tetapi jika kawat nikelin berubah menjadi warna merah (kepanasan). Maka kurangi temperatur dengan memutar tombol ke kiri. Karena jika anda paksakan, kawat nikelin bisa putus.
Berikut ini animasi penggunaan alat pemotong karet stempel kami:
Setelah selesai memotong, pastikan stempel nya masuk di gagang stempel anda. Jika tidak cukup, bisa saja anda memotongnya terlalu melebar. Cukup anda ulangi pemotongan guna mempersempit garis tepi nya.
Namun jika belum cukup juga di gagang stempel, maka sudah dipastikan desain anda terlalu besar. Ulangi pembuatan stempel dengan desain yang diperkecil.
Setelah sesuai, jangan lupa mencabut kabel power alat potongnya.
10. Pemberian Tinta Stempel
Setelah semua selesai, maka anda hanya tinggal memasang karet flash kedalam gagang stempel dengan lem. Kemudian dilanjutkan dengan pemberian warna stempel.
Anda bisa lihat gambar di bawah ini untuk lebih jelasnya.
Dalam proses pewarnaan, tunggu sampai tinta benar-benar meresap. Kemudian setelah meresap bisa langsung di coba di kertas biasa dahulu. Dicoba terus sampai tinta stempelnya bersih.
11. Finishing
Selanjutnya pemasangan stiker arah panah pada gagang stempel. Anda bisa putar kepala gagang stempel, kemudian di bagian dalam gagang ada lubang kecil untuk menusuk kaca tutup stempel. Tekan lubang itu sampai kaca terlepas. Kemudian pasang kembali gagang stempel, dan pasa stiker dengan arah yang sesuai dengan desain stempel.
Setelah semua tahapan anda lalui, maka anda sudah saya nyatakan lulus dalam mata kuliah ini. Ketika finishing anda bisa membungkus stempel dengan plastik bening dan kertas kecil buat sampel stempelnya.
Terima kasih sudah membaca tutorial saya kali ini, membuat stempel menurut saya pribadi masih sangat mudah dilakukan oleh siapa saja. Tidak butuh waktu lama untuk bisa belajar dan mengembangkan usaha stempel ini.
Jika anda berminat usaha stempel, kami menyediakan bahan-bahan stempel dan mesin stempel flash.
Jika artikel ini bermanfaat, share ke kronologi facebook anda.
Butuh file .PDF tutorial ini? Saya bagikan gratis di Link Berikut Ini.
Terima Kasih, Salam Cetakers!
Anda juga kami rekomendasikan membaca artikel tentang printer-printer terbaik disini:
Berapa harga mesin stempel ini, saya tertarik dengan mesin stempel ini beserta bahan pendukung nya
Mesin 1.950.000